Bersaing dengan kampus-kampus besar, Mahasiswi IQT menjadi Finalis Duta Inspirasi Indonesia Kemenpora
Kudus - Zulfa Wardatul Fatimah, Mahasiswi prodi IQT Fakultas Ushuluddin IAIN Kudus telah lolos menjadi salah satu finalis Duta Inspirasi Indonesia untuk perwakilan Provinsi Jawa Tengah. Jika lolos dan terpilih mahasiswi asli Jepara ini akan ada coaching selama 3 bulan yang berisi 20 pertemuan. Masa 3 bulan itu juga menjadi masa bakti bagi duta yang sudah terpilih untuk menjalankan prokernya masing-masing. Dari semua duta yang mewakili provinsinya masing-masing, nanti ada juga dipilih satu yang terbaik dan akan mengikuti rapat di RAKORNAS di KEMENPORA RI.
Dalam perebutan untuk mewakili Jawa Tengah, Zulfa bersaing dengan delegasi dari kampus-kampus besar di Jawa Tengah seperti : Universitas Diponegoro , Universitas Negeri Sebelas Maret, ?Universitas Negeri Semarang, ?Universitas Jenderal Soedirman, Universitas Harapan Bangsa Purwokerto.
Duta Inspirasi Indonesia merupakan platform pemberdayaan pemuda yang membina pemuda-pemudi terbaik bangsa dari 37 provinsi di Indonesia dan menghadirkan berbagai program kepemudaan positif tingkat Nasional dan Internasional untuk mencapai Indonesia Emas 2045 yang didukung oleh Kementrian Pemuda dan Olahraga.
Tugas pokok bagi Duta Inspirasi Indonesia Terpilih adalah menginspirasi generasi muda daerah, berkontribusi, berkarya, dan bekerjasama di salah satu dari lima program Duta Inspirasi Indonesia, mengkampanyekan Indonesia Emas 2045 serta menjadi Brand Ambassador resmi Duta Inpirasi Indonesia dan menebar kebermanfaatan seluas-luasnya.
Kaprodi IQT, Ulfah Rahmawati, M.Pd.I mengapresiasi positif capaian dari Zulfa “masuknya mahasiswi IQT sebagai salah satu finalis Duta Inspirasi Indonesia dan bersaing ketat dengan kampus-kampus besar, menunjukan bahwa IQT sudah mampu bersaing dan sejajar, semoga menjadi inspirasi mahasiswa – mahasiswa IQT lain untuk berprestasi membawa nama IAIN Kudus”
Sedangkan Wadek 1 bidang Akademik,, Dr. Abdul Karim, SS, MA menyampaikan “masuknya Zulfa sebagai finalis menunjukan mahasiswa IQT mempunyai skill telanta yang bisa bersaing dengan mahasiswa-mahasiswa dari kampus-kampus besar, ini adalah momentum untuk menunjukan bahwa kita bisa dan mampu. Selamat dan sukses”